Kesbangpol Brebes Gelar Pendidikan Politik, Arifin Tegaskan Pentingnya Bela Negara
BREBES – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Brebes menggelar kegiatan Pendidikan Politik bagi masyarakat pada Selasa, (6/5/2025). di Aula SDIT Al Fatih Paguyangan ini disambut antusias oleh warga, tokoh masyarakat, dan praktisi pendidikan setempat.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Kesbangpol dalam memperluas wawasan politik masyarakat, khususnya di wilayah selatan Kabupaten Brebes. Hadir mewakili Kepala Badan yang berhalangan karena agenda TMMD, Plt. Kabid Poldagri dan Ormas, Sofyan Affendi, SH, MH, membuka acara dengan menyampaikan pentingnya sinergi antara masyarakat dan pemerintah.
“Ini kali kedua kami adakan pendidikan politik di wilayah selatan. Semoga kegiatan ini bisa membuka cakrawala masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam kehidupan politik,” ujar Sofyan.
Acara ini menghadirkan Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Brebes, Arifin, S.Pd, MH, sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, ia menggarisbawahi pentingnya kesadaran bela negara dalam menghadapi pemilu dan menjaga keutuhan bangsa.
“Jangan sampai masyarakat bersikap apatis terhadap pemilu. Ini bukan sekadar agenda lima tahunan, tapi bagian dari tanggung jawab kita sebagai warga negara,” tegas Arifin.
Ia menekankan bahwa bela negara tidak harus selalu identik dengan militer. Menurutnya, masyarakat bisa menunjukkan bela negara melalui kehidupan sehari-hari yang berlandaskan kesadaran dan kecintaan terhadap Tanah Air.
“Ada tiga unsur dasar bela negara: cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, serta keyakinan terhadap Pancasila sebagai ideologi negara,” jelas Arifin di hadapan peserta.
Arifin juga menambahkan bahwa bentuk sederhana dari bela negara bisa dilakukan siapa saja, seperti taat hukum, belajar dengan sungguh-sungguh, mengajar dengan disiplin, hingga mencintai produk dalam negeri.
“Semua tindakan positif dalam kehidupan sehari-hari adalah bentuk bela negara. Jangan remehkan hal kecil. Itu semua membentuk karakter kebangsaan,” katanya.
Ia mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam proses demokrasi, karena dari partisipasi inilah akan lahir pemimpin dan wakil rakyat yang membawa amanah publik. Menurutnya, keengganan terhadap politik bisa berdampak buruk bagi masa depan daerah.
“Kalau masyarakat diam, yang tidak kompeten bisa saja terpilih. Kita harus hadir dalam demokrasi, bukan justru menjauh,” ujarnya.
Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh Edy Sarwono, SE dari Tim Ormas Kesbangpol, para peserta tampak antusias memberikan tanggapan dan pertanyaan. Banyak warga yang mengaku kegiatan seperti ini membuka wawasan baru mereka terkait politik dan bela negara.
Arifin menutup sesi dengan mengajak masyarakat untuk menjadi pemilih yang sadar, cerdas, dan bertanggung jawab. Ia menekankan bahwa setiap suara yang diberikan dalam pemilu adalah bagian dari ikhtiar menjaga kedaulatan negara.
“Jangan hanya menjadi penonton dalam demokrasi. Jadilah pelaku perubahan yang membawa kebaikan bagi Brebes dan Indonesia,” pungkasnya.
Kesbangpol Brebes berharap, melalui pendidikan politik seperti ini, masyarakat akan semakin paham dan peduli terhadap proses demokrasi serta semakin kuat dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
Related posts
Latest Post
No Comments